masih saja teringat dulu aku menyukainya...
sampai sekarang aku tetap menyukainya...
tapiii kenapa kamu tetap tak menyukaiku...
Minggu, 13 Oktober 2013
Rabu, 09 Oktober 2013
PERAMALAN
Bab 1
Pendahuluan
I.
Latar
belakang
Peramalan
merupakan aktivitas fungsi bisnis yang mempekirakan penjualan dan penggunaan
produk sehingga produk-produk itu dapat dibuat dalam kuantitas yang tepat.
Peramalan merupakan dugaan yang akan datang atau perkiraan yang akan terjadi
dimasa depan. Kegiatan peramalan merupakan bagian integral dari pengambilan
keputusan manajemen.
Peramalan
mengurangi ketergantungan pada hal-hal yang belum pasti (intuitif). Terdapat
dua pendekatan dalam peramalan yaitu pendekatan kualitatif dan pendekatan
kuantitatif. Metode peramalan kualitatif ketika historis tidak tersedia
sedangkan kuantitatif adalah subyektif (intuitif). Peramalan merupakan alat
bantu yang sangat penting dalam perencanaan efektif dan efisien. Peramalan dalam manajemen operasi dibutuhkan
karena untuk memperkirakan kejadian dimasa depan. Untuk
melakukan peramalan diperlukan metode tertentu dan metode mana yang digunakan
tergantung dari data dan informasi yang akan diramal serta tujuan yang hendak
dicapai.
Peramalan
sebagai modal untuk bisa memperkirakan sesuatu dimasa depan. Jenis peramalan dibagi menjadi dua yaitu
peramalan ekonomi dan peramalan teknologi.
Bab II
Pembahasan
I.
Pengertian
Peramalan
Peramalan (forecasting) adalah seni dan ilmu untuk
memperkirakan kejadian dimasa depan. Hal ini dapat dilakukan dengan melibatkan
pengambilan data masa lalu dan menempatkannya kemasa yang akan datang dengan
suatu bentuk model matematis. Bisa juga merupakan prediksi intuisi yang bersifat
subjektif. Atau bisa juga dengan menggunakan kominasi model matematis yang
disesuaikan dengan pertimbangan yang baik dari seorang manager.
Peramalan
sangat penting untuk setiap pemakaiannya. Terlebih dahulu sesuatu yang akan
dikerjakan melakukan peramalan terlebih dahulu. Peramalan biasanya
diklasifikasikan berdasarkan horizon waktu masa depan yang dicakupnya. Horizon
waktu terbagi ke dalam tiga bagian yaitu peramalan jangka pendek, peramalan
jangka menengah, peramalan jangka panjang.
II.
Jenis peramalan
Organisasi pada umumnya menggunakan
tiga tipe peramalan yang utama dalam perencanaan operasi di masa depan :
·
Peramalan Ekonomi (economic
forecast) menjelaskan siklus bisnis dengan memprediksi tingkat inflasi,
ketersediaan uang, dana yang dibutuhkan untuk membangun perumahan dan indicator
perencanaan lainnya.
·
Peramalan Terknologi (technological forecast) memperhatikan tingkat kemajuan teknologi
yang dapat meluncurkan produk baru yang menarik, yang membutuhkan pabrik dan
peralatan baru.
Peramalan Permintaan (demand forecast) adalah proyeksi permintaan untuk produk atau
layanan suatu perusahaan. Peramalan ini disebut juga peramalan penjualan, yang
mengendalikan produksi, kapasitas, serta sistem penjadwalan dan menjadi input
bagi perencanaan keuangan, pemasaran dan sumber daya manusia.
III.
Pendekatan
dalam peramalan
Terdapat dua pendekatan umum peramalan, sebagaimana
ada dua cara mengatasi semua model keputusan. Yang pertama adalah analisis
kuantitatif dan yang kedua adalah analisis kualitatif.
·
Peramalan
Kuantitatif (quantitative
forecast)
Peramalan ang menggunakan satu atau
lebih model matematis dengan data masa lalu dan variabel sebab akibat untuk
meramalkan permintaan.
·
Peramalan
Subjekti atau kualitatif (qualitative
forecast)
Peramalan yang menggabungkan
faktor-faktor seperti intuisi pengambil keputusan, emosi, pengalaman pribadi
dan sistem nilai.
Langganan:
Komentar (Atom)